STUDI IN VITRO POTENSI ANTIOKSIDAN DAN AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI ETIL ASETAT BUAH PARIJOTO (Medinilla speciosa B.)

  • Yulianti - Universitas Audi Indonesia
Keywords: STUDI IN VITRO, ANTIDIABETES FRAKSI ETIL ASETAT, UAH PARIJOTO, Antioksidan, Antidiabetes

Abstract

Buah parijoto (Medinilla speciosa B.) mengandung senyawa aktif flavonoid yang merupakan salah satu golongan fenolik. Flavonoid memiliki aktivitas biologis sebagai antiradikal bebas dan antioksidan. Penelitian dilakukan untuk mengetahui kemampuan fraksi etil asetat M. speciosa sebagai antioksidan dan antidiabetes. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan secara in vitro dengan metode ABTS (2,2 azinobis (3-etilbenzotiazolin)-6-asam sulfonat), sedangkan uji antidiabetes dilakukan menggunakan metode Nelson-Somogyi. Penelitian diawali dengan proses determinasi, ekstraksi, fraksinasi, dan dilanjutkan dengan pengujian pada masing-masing variabel. Parameter aktivitas antioksidan diwujudkan dengan nilai IC50, sedangkan aktivitas antidiabetes diukur dengan persen penurunan kadar glukosa. Hasil pengujian aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa fraksi etil asetat memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 4.14±0.08 ppm dengan kategori sangat kuat. Sejalan dengan hasil tersebut, fraksi etil asetat buah parijoto (M. speciosa) memilili kemampuan dalam menurunkan kadar glukosa dengan penurunan secara optimal sebesar 50.21±0.47% pada konsentrasi 40 ppm.

Published
2023-10-22
How to Cite
-, Y. (2023). STUDI IN VITRO POTENSI ANTIOKSIDAN DAN AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI ETIL ASETAT BUAH PARIJOTO (Medinilla speciosa B.). JOURNAL HEALTH OF EDUCATION, 4(1). https://doi.org/https://doi.org/10.62611/jhe.v4i1.124
Section
Articles